Perjalanan Karier Ricky Siahaan, Gitaris Seringai yang Meninggal Dunia saat Tur Jepang (Foto: IG Ricky)
JAKARTA - Kabar duka menyelimuti industri musik Tanah Air. Ricky Siahaan, gitaris grup band Seringai meninggal dunia saat dirinya masih menjalankan tur konser di Jepang.
Kabar ini pertama kali diketahui dari cuitan komika Soleh Solihun, di akun X-nya. Soleh Solihun menuliskan salam perpisahan untuk mendiang Ricky Siahaan sekaligus memanjatkan doa terbaik. "Selamat jalan @RickySiahaan. Semoga kamu diterima di sisi tuhan," tulis Soleh Solihun dalam cuitannya, dikutip Sabtu (19/4/2025).
Ricky Siahaan mengembuskan napas terakhirnya di usia 48 tahun. Dia dikabarkan tutup usia ketika Seringai usai manggung di Taiwan dan tengah menjalani tur di Jepang. Dari postingan terakhir Instagramnya, Ricky baru saja membagikan unggahan saat manggung di Jepang yang kini menjadi kenangan terakhirnya.

Karier Ricky Siahaan
Ricky Siahaan memiliki nama lengkap Ricardo Bisuk Juara Siahaan. Ia lahir di Tanjung Pandan, Belitung pada 5 Mei 1976.
Nama Ricky begitu dikenal sebagai salah satu personel grup musik metal, Seringai. Namun sebelum bersama Seringai, Ricky juga melalui proses panjang di industri musik Tanah Air.
Perjalanan Ricky di dunia musik dimulai ketika ia membentuk band bernama Chapter 69 pada 1995. Ia kemudian bergabung dengan band hardcore Buried Alive dan menjadi gitaris Stepforward pada 1999.
Selain menjadi musisi, Ricky juga pernah berkarir di industri media. Pria 48 tahun ini pernah bekerja sebagai produser di stasiun radio MTV On Sky pada 2002.
Ricky bahkan pernah menjadi editor majalah Rolling Stone Indonesia di tahun 2005. Pada tahun 2023 Ricky menjabat sebagai CEO Whiteboard Journal.
Nama Ricky pun semakin naik daun saat dirinya membentuk band Seringai di tahun 2002. Ia bersama Arian13 membuat grup musik metal tersebut dengan posisi Ricky sebagai gitaris.