Ilustrasi
JAKARTA - Polda Metro Jaya meminta masyarakat yang membutuhkan bantuan untuk tak ragu menghubungi hotline 110 dalam rangka Opersi Ketupat Jaya 2025.
Selain melalui telepon, masyarakat juga bisa menghubungi melalui surat elektronik pada alamat [email protected].
"Kami mengajak masyarakat untuk selalu berhati-hati dalam perjalanan mudik. Jika mengalami kendala atau melihat hal yang mencurigakan, segera laporkan ke pos pengamanan terdekat atau melalui layanan 110. Kami juga telah menyediakan posko terpadu yang siap melayani masyarakat selama 24 jam," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, dalam keterangannya, Sabtu (22/3/2025).
Sementara itu, Polda Metro Jaya melarang pelaksanaan konvoi saat takbiran malam nanti. Pihak kepolisian akan melakukan penyekatan di wilayah perbatasan Jakarta.
“Konvoi dilarang, ya kalau mereka mau aktivitas rutin enggak ada masalah. Tapi kalau sudah melakukan pawai melakukan hal-hal yang membahayakan dirinya dan orang lain akan kita amankan,” kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman kepada wartawan, Minggu (30/3/2025).
Latif menerangkan, sebanyak 2.500 personel gabungan diturunkan untuk melakukan pengamanan. Nantinya, akan dilakukan penyekatan di Depok, Kalimalang hingga Daan Mogot untuk mencegah massa melakukan konvoi ke wilayah Jakarta.
“Tentunya akan kita lakukan beberapa penyekatan jadi orang Bekasi ya di Bekasi saja, orang Depok di Depok saja, orang Tangerang di Tangerang saja. Bukannya enggak boleh, tapi kalau mereka dalam keadaan berkelompok itu menimbulkan mudaratnya,” ujar dia.
Dia menambahkan, nantinya jika didapati adanya masyarakat konvoi, pihaknya akan langsung meminta warga untuk putar balik kembali ke wilayahnya masing-masing.