Tim Investigasi Periksa 46 Saksi Terkait Ledakan Amunisi di Garut

5 hours ago 2

Tim Investigasi Periksa 46 Saksi Terkait Ledakan Amunisi di Garut

Tim Investigasi Periksa 46 Saksi Terkait Ledakan Amunisi di Garut (Foto : Istimewa)

JAKARTA - Kepala Pusat Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Wahyu Yudhayana mengatakan, tim investigasi telah memeriksa 46 saksi berkaitan insiden ledakan saat pemusnahan amunisi di Kabupaten Garut. Saksi yang diperiksa merupakan masyarakat dan prajurit TNI.

"Berkaitan dengan tim investigasi saat ini masih bekerja di lapangan dan kami sampaikan bahwa tim investigasi sudah meminta keterangan beberapa saksi, dari masyarakat ada 21 orang dan dari unsur TNI ada 25 orang," kata Wahyu dalam video konferensi pers yang diterima Inews Media Group, Rabu (14/5/2025).

Keterangan saksi yang diambil tim investigasi kini sedang dicocokkan dengan fakta-fakta di lapangan ketika terjadi ledakan. Tim juga kata dia telah mengamankan barang bukti yang saat ini tengah dianalisis.

"Termasuk juga berkaitan dengan beberapa barang bukti yang sudah dikumpulkan oleh tim untuk nantinya akan dilaksanakan analisa," ucapnya.

Dalam kesempatan itu, dia menegaskan beberapa unsur lain juga memerlukan proses pengujian. Maka Tim Investigasi memerlukan waktu guna mengetahui penyebab ledakan tersebut.

"Selanjutnya kami memohon doa dan juga memohon pengertian kepada semua pihak untuk memberikan kesempatan kepada tim investigasi yang sedang bekerja di lapangan sehingga nanti pada saatnya dapat kami sampaikan kepada semua pihak berkaitan dengan hasil pelaksanaan tugas tim investigasi di lapangan," ucapnya.

Sekedar informasi, 13 orang tewas dalam peristiwa ledakan pemusnahan amunisi kedaluwarsa di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Garut pada Senin 12 Mei 2025. 9 koban tewas merupakan warga sipil, sedangkan 4 anggota TNI.

(Angkasa Yudhistira)

Read Entire Article
Apa Kabar Berita | Local|