Sinopsis Film Catwoman, Perlawan Halle Berry dan Intrik di Bisnis Kecantikan
JAKARTA - Sinopsis film Catwoman akan dibahas dalam artikel Okezone kali ini. Film Catwoman yang dirilis pada tahun 2004 adalah sebuah interpretasi longgar dari karakter ikonik milik DC Comics.
Disutradarai oleh Pitof dan dibintangi oleh Halle Berry, film ini mencoba memperkenalkan sosok Catwoman dalam versi yang berbeda dari kisah aslinya. Sayangnya, film ini justru menjadi salah satu produksi Hollywood yang paling banyak mendapat kritik negatif sepanjang masa.
Menurut ulasan Rotten Tomatoes, film ini mendapat peringkat persetujuan 8% berdasarkan 197 ulasan, dengan peringkat rata-rata 3,2/10.
Sinopsis Film Catwoman
Sinopsis Film Catwoman
Tokoh utama dalam film ini adalah Patience Phillips, seorang desainer grafis pemalu yang bekerja di perusahaan kosmetik raksasa bernama Hedare Beauty. Hidupnya berubah drastis saat secara tidak sengaja ia mengetahui rahasia kelam dari produk terbaru perusahaan tersebut—krim anti-aging bernama Beau-line yang ternyata memiliki efek samping berbahaya.
Setelah ketahuan menguping, Patience dikejar dan akhirnya dibunuh dengan cara tragis: diceburkan ke saluran air yang tertutup rapat. Namun kematiannya bukanlah akhir. Mayat Patience yang terdampar di tepi pantai tiba-tiba dihidupkan kembali oleh seekor kucing misterius dari ras Mesir Kuno, Egyptian Mau, bernama Midnight.
Setelah peristiwa itu, Patience mulai merasakan perubahan dalam dirinya. Ia lebih gesit, instingnya tajam, dan memiliki kelincahan seperti kucing. Dari pemilik kucing tersebut, seorang wanita eksentrik bernama Ophelia Powers, Patience mengetahui bahwa Midnight adalah utusan dewi Mesir kuno, Bast. Ia kini telah "dilahirkan kembali" sebagai Catwoman—makhluk setengah manusia setengah kucing dengan kekuatan luar biasa.
Menggunakan identitas barunya, Patience mulai menyelidiki siapa yang sebenarnya bertanggung jawab atas kematiannya. Dalam prosesnya, ia mengetahui bahwa Laurel Hedare, istri pemilik perusahaan kosmetik, berada di balik pembunuhan Dr. Slavicky dan seluruh konspirasi produk Beau-line.
Sebagai Catwoman, Patience berhadapan langsung dengan Laurel, yang ternyata juga telah membunuh suaminya sendiri, George Hedare. Laurel berniat merilis produk Beau-line meski sudah tahu efek sampingnya mengerikan—jika pengguna berhenti memakainya, kulit mereka akan hancur; namun jika terus dipakai, kulit menjadi sekeras marmer dan membuat penggunanya tidak bisa merasakan sakit.
