Perdana Menteri Australia Anthony Albanese. (Foto: X)
JAKARTA – Australia telah menanyakan kepada Indonesia mengenai kebenaran laporan yang menyebutkan bhawa Rusia telah meminta untuk menempatkan pangkalan pesawat militernya di Papua. Laporan tersebut pertama kali dirilis oleh publikasi pertahanan Janes pada pekan ini.
"Kami jelas tidak ingin melihat pengaruh Rusia di wilayah kami," kata Perdana Menteri Australia Anthony Albanese kepada wartawan, sebagaimana dilansir Reuters.
Sebelumnya, Janes melaporkan bahwa Jakarta telah menerima permintaan resmi dari Moskow, yang meminta izin bagi pesawat Angkatan Udara Rusia (VKS) untuk ditempatkan di sebuah fasilitas di provinsi paling timur Indonesia, Papua.
Papua berjarak sekira 1.200 km di utara kota Darwin, Australia, tempat pasukan rotasi Korps Marinir Amerika Serikat (AS) ditempatkan selama enam bulan dalam setahun, dan pangkalan udara Australia sedang ditingkatkan untuk menampung pesawat pengebom AS yang berkunjung.
Klarifikasi Pemerintah
Australia "mencari klarifikasi lebih lanjut" dengan Indonesia tentang laporan tersebut, kata Albanese, seraya menambahkan bahwa Canberra memiliki hubungan yang baik dengan Jakarta.
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya