Pembalap Tim Aprilia Racing, Jorge Martin. (Foto: Instagram/aprilia)
PENYEBAB Jorge Martin berpeluang hengkang dari Aprilia Racing di akhir MotoGP 2025 dapat Anda ketahui di artikel ini. Ya, sang juara dunia MotoGP 2024 itu dikabarkan bisa mengakhiri kontrak Aprilia lebih cepat di akhir musim 2025.
Seperti yang diketahui, Martin dan Aprilia sejatinya memiliki kontrak sampai MotoGP 2026. Namun, ada satu kondisi di mana Martin bisa pergi dari Aprilia di akhir MotoGP 2025, yakni ketika merasa tak kompetitif di tim pabrikan asal Italia tersebut.
1. Martin Bakal Aktifkan Klausul
Berdasarkan laporan dari Motorsport yan dikutip dari Crash, Selasa (13/5/205), Martin berniat meninggalkan Aprilia pada akhir musim ini, dengan menggunakan klausul dalam kontraknya. Klausul itu berbunyi Martin bisa meninggalkan Aprilia di tahun keduanya jika ia tidak finis di antara pembalap teratas setelah MotoGP Prancis 2025.
Balapan GP Prancis pun sudah berakhir pada akhir pekan lalu, dan faktanya Martin tak bisa bersaing di musim ini. Bahkan ia belum meraih poin sama sekali dari enam seri yang sudah dimainkan.
Jadi, karena itulah Martin berniat untuk mengaktifkan klausul di kontraknya. Menariknya, saat dikonfirmasi kepada pihak Aprilia mengenai isu ini, tim pabrikan asal Italia itu hanya terdiam.
Jorge Martin alami kecelakaan pada Tes Pramusim MotoGP 2025 di Malaysia (Foto: MotoGP)
2. Gara-Gara Cedera
Lucunya, Martin tak bisa kompetitif bukan karena faktor motor. Ia belum mendapatkan poin karena banyak absen lantaran mengalami cedera.
Cedera parah yang dialami Martin di pramusim MotoGP 2025 di Sirkuit Sepang, Malaysia membuatnya absen di tiga seri awal MotoGP 2025, dari seri Thailand, Argentina, hingga Amerika Serikat.
