Sinopsis Film Kickboxer Vengeance, Mencari Keadilan sang Kakak

Sinopsis Film Kickboxer Vengeance, Mencari Keadilan sang Kakak (Foto: ist)

JAKARTA - Sinopsis film Kickboxer: Vengeance akan dibahas dalam artikel Okezone kali ini. Kickboxer: Vengeance adalah film laga seni bela diri asal Amerika Serikat yang dirilis pada 2016. 

Disutradarai oleh John Stockwell, film ini dibintangi oleh Dave Bautista, Alain Moussi, Gina Carano, Georges St-Pierre, dan Jean-Claude Van Damme. 

Film ini merupakan reboot dari waralaba Kickboxer dan menjadi film keenam dalam seri tersebut. Mengusung premis serupa dengan film pertamanya, Kickboxer: Vengeance menampilkan kisah balas dendam penuh aksi dan drama emosional.

Menurut ulasan Rotten Tomatoes, film ini mendapat peringkat persetujuan sebesar 41% berdasarkan 32 ulasan, dengan peringkat rata-rata 4,69/10.

Sinopsis Film Kickboxer Vengeance, Mencari Keadilan sang Kakak

Sinopsis Film Kickboxer Vengeance

Kurt Sloane melakukan perjalanan ke Thailand untuk mencari keadilan atas kematian kakaknya, Eric Sloane. Eric, seorang juara dunia karate, sebelumnya menerima tawaran untuk bertarung di pertandingan bawah tanah di Thailand, meskipun Kurt sempat memperingatkannya. Namun, pertandingan tersebut berakhir tragis ketika Eric dibunuh secara brutal oleh petarung kejam bernama Tong Po.

Tiba di Thailand, Kurt menyusup ke markas bela diri Tong Po. Ia terlibat dalam perkelahian dengan penjaga bernama Kavi dan sempat dikalahkan oleh petarung lain bernama Storm. Saat menyaksikan kekuatan luar biasa Tong Po yang mampu menghancurkan patung batu dengan lutut dan sikunya, Kurt semakin yakin pria itu harus dihentikan.

Kurt akhirnya menyaksikan sendiri detik-detik kematian kakaknya di tangan Tong Po. Ia berusaha membalas, namun gagal dan malah dijebloskan ke tahanan. Untungnya, seorang perwira polisi lokal bernama Liu membantunya melarikan diri dan membawanya ke Master Durand—mantan pelatih Muay Thai kakaknya.

Awalnya, Master Durand enggan melatih Kurt karena merasa telah gagal menyelamatkan Eric. Namun tekad dan keberanian Kurt membuat Durand luluh. Ia pun mulai melatih Kurt melalui metode keras dan intensif. Kurt juga mulai menjalin hubungan asmara dengan Liu selama masa pelatihan tersebut.

Kurt yang semakin kuat kemudian diuji dalam pertarungan lokal yang diatur Durand, namun mengalami kekalahan telak. Kegagalan ini justru menjadi titik balik. Saat Kavi—mantan kaki tangan Tong Po—mengintai mereka, Durand berhasil mengalahkannya dan merekrutnya untuk membantu pelatihan Kurt.

Setelah merasa siap, Kurt menantang Tong Po secara langsung. Liu yang memantau pergerakan mereka berusaha menahan Kurt demi keselamatannya. Namun malam itu, pertarungan tetap terjadi.