Sederet Fakta Vasektomi, Kebijakan KB Pria yang Diusulkan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

3 weeks ago 12
Situs Kabar News Pagi Viral Terbaik

Sederet Fakta Vasektomi, Kebijakan KB Pria yang Diusulkan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Sederet Fakta Vasektomi. (Foto: Medicaldaily)

JAKARTA - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, baru-baru ini mengusulkan kebijakan yang menjadikan keikutsertaan dalam program Keluarga Berencana (KB), khususnya metode vasektomi (Metode Operasi Pria/MOP), sebagai syarat untuk menerima berbagai bantuan sosial dari pemerintah provinsi. 

Kebijakan ini bertujuan untuk memastikan distribusi bantuan yang lebih adil dan mencegah penumpukan bantuan pada satu keluarga saja.​

Dedi Mulyadi menilai bahwa banyak keluarga prasejahtera yang memiliki banyak anak meskipun penghasilannya terbatas. 

Sebagai contoh, ia menyebutkan kasus keluarga dengan 22 anak dan 16 anak, serta keluarga lain yang memiliki 10 anak dan sedang hamil anak ke-11. 

Biaya persalinan melalui operasi caesar, yang dapat mencapai sekitar Rp25 juta, dianggap sebagai beban yang berat bagi keluarga miskin .​

Fokus pada KB Pria

Dalam kebijakan ini, Dedi Mulyadi menekankan pentingnya partisipasi pria dalam program KB. Ia menjelaskan bahwa metode vasektomi lebih efektif karena tidak bergantung pada konsistensi penggunaan kontrasepsi oleh perempuan, seperti pil KB. 

Dengan melibatkan pria, diharapkan program KB dapat berjalan lebih konsisten dan efektif. Lantas, apa itu vasektomi atau KB pria? Berikut ulasannya dirangkum Okezone dari berbagai sumber, Jumat (2/5/2025).

Vasektomi atau KB pria adalah prosedur kontrasepsi permanen untuk pria yang bertujuan untuk mencegah kehamilan. 

Dalam prosedur ini, saluran yang membawa sperma dari testis (dikenal sebagai vas deferens) dipotong, diikat, atau dibakar, sehingga sperma tidak dapat bercampur dengan air mani saat ejakulasi. 

Akibatnya, pria yang menjalani vasektomi tidak dapat menyebabkan kehamilan. Vasektomi menjadi pilihan bagi pasangan yang sudah merasa cukup memiliki anak dan ingin mencegah kehamilan secara permanen tanpa mengubah gaya hidup mereka.

Read Entire Article
Apa Kabar Berita | Local|