Pemain Persib Bandung, Marc Klok. (Foto: Instagram/marcklok)
BANDUNG – Bintang Persib Bandung, Marc Klok nyaris melewatkan perayaan gelar juara timnya karena mengira Persebaya Surabaya menang atas Persik Kediri. Klok yang kala itu sudah berada di Stasiun Whoosh pun kaget ternyata Persebaya vs Persik berakhir imbang 3-3, ia pun langsung kembali ke Graha Persib untuk merayakan gelar juara Liga 1 2024-2025 bersama skuadnya.
Ya, Klok awalnya berencana pulang ke Jakarta menggunakan Kereta Cepat Whoosh disaat laga Persik vs Persebaya berlangsung di Stadion Brawijaya, Kediri, pada Senin 5 Mei 2025. Namun, sebelum itu gelandang naturalisasi asal Belanda ini awalnya ikut nobar alias nonton bareng pertandingan Persebaya Surabaya vs Persik Kediri bersama rekan-rekan setimnya di Graha Persib, Bandung.
1. Nyaris Lewatkan Pesta Juara
Klok memutuskan pulang lebih dulu dari rekan-rekannya yang berada di Graha Persib saat pertandingan memasuki menit 48. Ia memilih untuk tidak melanjutkan nobar karena saat itu Persik Kediri tertinggal skor 1-3 dari Persebaya.
Karena mengira Persebaya bakal menang, maka Persib jelas harus menunda pesta juara. Sebab perolehan 64 poin milik Persib di puncak klasemen Liga 1 2024-2025 masih bisa dikejar Bajul Ijo –julukan Persebaya.
“Tadi saya lihat skor masih 3-1, jadi saya pikir pertandingan sudah selesai dan kita akan mengunci gelar hari Jumat nanti (saat melawan Barito Putera). Jadi saya putuskan pulang, bahkan sudah di Whoosh, saya mau ke Jakarta,” ungkap Marc Klok, dikutip Rabu (6/5/2025).
Persib Bandung juara Liga 1 2024-2025. (Foto: Instagram/persib)
2. Balik ke Graha Persib
Akan tetapi, sesaat sebelum meninggalkan Bandung, ia melihat skor Persik Kediri vs Persebaya Surabaya berubah menjadi 3-3. Sehingga Klok memutuskan untuk kembali ke Graha Persib dan merayakan juara bersama rekan-rekan setimnya dan Bobotoh.
Klok mengaku senang dan bahagia atas perolehan Persib Bandung. Menurutnya ini merupakan sejarah baginya, termasuk juga timnya.
“Ini sejarah. Buat saya, ini adalah legacy. Back to back juara belum pernah terjadi dalam sejarah Persib Bandung,” sambung Klok.
