Dukung Industri Pertahanan Indonesia, BRIN Diminta Perbanyak Penelitian AI dan Elektronika

3 hours ago 1

Dukung Industri Pertahanan Indonesia, BRIN Diminta Perbanyak Penelitian AI dan Elektronika

Wamenhan Donny Ermawan Taufanto menghadiri Temu Bisnis Industri Strategis Pertahanan Berbasis Riset dan Inovasi, di Serpong, Tangerang Selatan. (Foto: Refi Sandi/MPI)

TANGERANG SELATANIndustri pertahanan Indonesia membutuhkan kapabilitas kecerdasan buatan (AI) untuk bersaing dengan kemajuan dunia global, hal ini disampaikan Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) RI, Donny Ermawan Taufanto. Dia juga menilai bahwa industri pertahanan memiliki kebutuhan elektronika sebagai bidang pendukung.

Untuk memenuhi kebutuhan industri pertahanan ini, Donny meminta dukungan dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).  

"Kalau dari kami industri pertahanan saat ini yang sangat dibutuhkan terkait dengan artifisial intelejen itu sangat kita butuhkan karena kemajuan saat ini di dunia internasional sangat cepat sekali kemudian bidang pendukung itu juga elektronika sangat dibutuhkan sekali," kata Donny usai menghadiri acara Forum Bisnis Industri Strategis Berbasis Data dan Inovasi di KST BJ Habibie BRIN, Serpong, Tangerang Selatan, Senin (21/4/2025).

Donny berharap BRIN memperbanyak penelitian di bidang AI dan elektronika untuk mendukung industri pertahanan Indonesia.

"Kita mengharapkan riset dan industri pertahanan di Indonesia bisa memperbanyak penelitian di bidang artificial intelligence (kecerdasan buatan) dan elektronika," ujarnya.

Sementara itu, Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko mengatakan bahwa saat ini pihaknya tengah meneliti soal pesawat tanpa awak atau drone hingga keamanan telekomunikasi pertahanan di Indonesia.

Read Entire Article
Apa Kabar Berita | Local|