Beri Pembekalan Ratusan Siswa AKB dan KTB, Irwasum Polri: Dipersiapkan Secara Optimal

1 week ago 8

 Dipersiapkan Secara Optimal

Irwasum Polri Komjen Dedi Prasetyo. Foto: Dok IST.

JAKARTA — Sebanyak 323 calon siswa dan siswi dari seluruh Indonesia secara resmi memulai Seleksi Pusat Akademi Kader Bangsa (AKB) dan Seleksi Pusat SMA Kemala Taruna Bhayangkara (SMA KTB) di Akademi Kepolisian, Semarang. Kegiatan ini menjadi puncak dari proses panjang pencarian calon-calon pemimpin masa depan bangsa yang digagas oleh Yayasan Pendidikan Kader Bangsa Indonesia (YPKBI), bekerja sama dengan Yayasan Kemala Taruna Bhayangkara (YKTB) serta sejumlah tokoh nasional.

Kegiatan ini dibuka oleh Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri Komjen Dedi Prasetyo. Ia memberikan pembekalan dan semangat kepada seluruh peserta. Dedi menegaskan bahwa pendidikan berkualitas adalah fondasi utama kemajuan bangsa dan bagian dari program prioritas Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam mendukung visi besar pembangunan nasional.

“Kegiatan ini adalah titik awal dari pilihan hidup kalian semua dalam melangkah dan menata masa depan. Semoga seluruh siswa diberikan kesehatan dan semangat untuk menjalani proses seleksi hingga tuntas,” kata Dedi, Rabu (9/4/2025). 

Ia menekankan bahwa SMA KTB tidak hanya berperan sebagai institusi pendidikan, tetapi sebagai lembaga kaderisasi kepemimpinan masa depan. Melalui pendekatan akademik, penguatan karakter, serta pembinaan potensi diri, siswa SMA KTB dipersiapkan untuk menjadi bagian dari 1% populasi pencipta pengetahuan dunia, sebagaimana disampaikan dalam Teori Partisipasi Inequality in Society.

“Lulusan SMA KTB diharapkan menjadi bagian 1 persen populasi yang menciptakan, atau minimal 9 persen yang kritis terhadap ilmu pengetahuan,” ungkapnya.

SMA KTB dirancang sebagai sekolah unggulan berstandar International Baccalaureate (IB) dengan sistem berasrama, yang menargetkan lulusannya dapat diterima di Top 100 university dunia, kampus unggulan dalam negeri, maupun sekolah kedinasan favorit. Fokus pendidikan akan diarahkan pada bidang-bidang strategis seperti STEM (Science, Technology, Engineering & Mathematics) dan Law of STEM, dengan harapan para lulusan mampu memperoleh beasiswa S1 luar negeri dari program-program seperti BIM, Jardines, dan Fulbright.

“Selama tiga tahun ke depan, para siswa akan dipersiapkan secara optimal untuk dapat melanjutkan pendidikan ke universitas-universitas terbaik di dunia,” tambahnya.

Read Entire Article
Apa Kabar Berita | Local|