Viral Guru Ajarkan Gerakan Velocity sebagai Senam di Sekolah. (Foto: IG)
JAKARTA - Fenomena konten Velocity tengah menjadi sorotan, terutama di kalangan pengguna media sosial seperti TikTok. Siapa sangka, tren yang awalnya viral sebagai joget seru-seruan kini merambah ke dunia pendidikan dan bahkan dijadikan salah satu gerakan senam di sekolah.
Belakangan ini beredar video yang memperlihatkan sekelompok siswa mengenakan seragam olahraga di lapangan sekolah sedang diajari gerakan Velocity oleh guru mereka. Dalam rekaman tersebut, terlihat para siswa dengan semangat mengikuti irama lagu dan gerakan khas Velocity yang cepat serta energik.
Beberapa siswa terlihat sangat hafal dan familiar dengan lagu serta gerakan Velocity tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa mereka cukup aktif mengakses dan mengikuti tren yang sedang viral di platform media sosial.
Velocity sendiri merupakan jenis dance atau joget sederhana yang diiringi musik viral dan biasanya ditampilkan dengan gaya editing khas di akhir video. Karena sifatnya yang menyenangkan dan mudah diikuti, tren ini digemari oleh berbagai kalangan dan viral di berbagai platform media sosial.
Tak hanya itu, pada Senin (21/04), juga sempat viral sebuah video yang diunggah oleh Tiktok, @seputarinfo_dunia, memperlihatkan sekelompok siswa SD yang dikumpulkan di lapangan sekolah sambil mengenakan seragam pramuka. Mereka diputarkan lagu viral dan diajari gerakan Velocity secara bersama-sama oleh guru mereka.
Fenomena ini mencerminkan bagaimana budaya populer dari media sosial dapat masuk ke dalam dunia pendidikan dan aktivitas sehari-hari. Meskipun memberikan warna baru dalam pembelajaran, penting bagi para pendidik dan orang tua untuk tetap mengarahkan serta mengawasi tren yang diikuti anak-anak agar tetap berdampak positif bagi tumbuh kembang mereka.
Video yang diunggah oleh akun Instagram @pembasmi.kehaluan.reall, menuai beragam reaksi dari warganet. Beberapa mengkritik penggunaan tren media sosial di lingkungan sekolah, sementara lainnya menilai kegiatan ini baik untuk melatih sensorik tubuh dan menciptakan suasana belajar yang lebih menyenangkan.