Cikal Bintang
, Jurnalis-Selasa, 15 April 2025 |13:21 WIB
Taufik Hidayat merasa heran Indonesia 0 gelar di Badminton Asia Championship 2025 (Foto: Okezone/Andika Rachmansyah)
JAKARTA - Wakil Ketua Umum I PBSI, Taufik Hidayat, merasa heran Indonesia 0 gelar di Badminton Asia Championship 2025 (BAC 2025). Ia bingung karena federasi sudah memfasilitasi semaksimal mungkin.
Gelaran Badminton Asia Championship telah rampung pada Minggu 13 April 2025. Tidak ada nama atlet Indonesia dalam daftar peraih gelar di turnamen yang setara dengan Super 1000 itu.
1. Semifinal

Prestasi terbaik wakil Indonesia adalah masuk ke babak empat besar. Itu pun hanya diwakili oleh dua wakil, yakni Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana di sektor ganda putra dan Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu dari ganda campuran.
Ini merupakan pertama kalinya atlet Indonesia gagal meraih medali emas setelah tiga edisi terakhir. Penurunan prestasi ini tentu disorot oleh pencinta bulu tangkis serta PBSI.
2. Fasilitas Terbaik
Taufik mengatakan bingung dengan wanprestasi atlet Indonesia di BAC 2025. Apalagi, ia mengklaim, PBSI sudah memberikan fasilitas terbaik untuk para atlet.
"Kejuaraan Asia ini sebenarnya jadi evaluasi juga, sama seperti kejuaraan lainnya. Memang butuh waktu. Kalau tidak bisa minggu ini, ya minggu depan," tutur Taufik kepada awak media di Kantor Kemenpora RI, Senayan, Jakarta, Senin 14 April 2025.
"Saya juga bingung, makanya mau tanya atletnya, maksudnya apa sih gitu loh. Kalau sekarang saya melihat ya, kalau boleh jujur,” imbuh pria berusia 43 tahun itu.