Ramdani Bur
, Jurnalis-Jum'at, 23 Mei 2025 |17:13 WIB
Petugas Sektor Khusus Haji. (Foto: Ramdani Bur/Okezone)
MAKKAH – Di tengah lautan manusia yang memadati Masjidil Haram, sekelompok petugas berdedikasi hadir. Mereka adalah petugas Sektor Khusus (Seksus), yang bersiaga 24 jam di sembilan titik strategis untuk memastikan keselamatan, kenyamanan, dan ketenangan jamaah haji Indonesia.
Para petugas Seksus ini membantu jamaah yang tersesat hingga memberikan sandal bagi yang kehilangan. Aksi ini merupakan wujud nyata perlindungan dan pelayanan dengan hati di Tanah Suci.
"Masing-masing titik ditugaskan enam orang yang jam kerjanya bergantian setiap 12 jam sekali. Jadi setiap shift ada tiga petugas Seksus yang bertugas di setiap titik," kata Harun kepada tim Media Center Haji 2025 di Makkah.
"Bagi yang kehilangan sandal, bisa menyebabkan kakinya melepuh karena cuaca yang panas. Maka Seksus akan memberikan bantuan sandal yang memang sudah kita siapkan. Atau jamaah yang mengalami kecelakaan ringan, misalkan jatuh, akan kita bantu. Mitigasi itu sudah kita lakukan," tegas Harun.
1. Petugas Seksus Sigap Membantu
Jamaah yang mengalami kecelakaan ringan pun bakal mendapatkan bantuan dari petugas Seksus.
"Seksus ini akan mengevakuasi jamaah apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dan membutuhkan pertolongan. Misalnya kecelakaan ringan, terjatuh, hingga jemaah yang sakit," ujar Harun.
Tak sampai di situ, petugas Seksus juga berperan membantu jamaah apabila tersesat. Mereka bertugas memberikan arahan kepada jamaah yang berniat mencari terminal terdekat di Masjidil Haram menuju hotel masing-masing.