Petugas haji kawal ribuan koper jamaah di Bandara Jeddah. (Foto: Ramdani Bur/Okezone)
JEDDAH - Di balik kelancaran perjalanan ribuan jamaah haji Indonesia menuju Makkah, ada peran vital yang jarang tersorot, yakni petugas pengelola bagasi di Bandara Internasional King Abdulaziz, Jeddah, Arab Saudi. Dalam diam, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) ini bekerja nyaris tanpa henti menghitung, mencocokkan, dan memastikan ribuan koper milik jamaah sampai ke tujuan dengan aman, tanpa ada yang tertinggal atau salah kirim.
Salah satu petugas yang bertanggung jawab dalam pelayanan bagasi jamaah adalah Imam Solihin. Ia dibantu tiga petugas musiman -mahasiswa Indonesia yang sedang menempuh studi di Jeddah- menjadi sosok krusial dalam pengelolaan barang yang satu ini.

“Keselarasan antara koper dan manifes jadi prioritas. Jangan sampai ada koper yang tertinggal atau salah kirim. Kami tahu betul, isinya adalah hal-hal pribadi yang sangat penting bagi jamaah,” kata Imam kepada tim Media Center Haji 2025 yang di dalamnya terdapat Okezone, Rabu 21 Mei 2025.
Sekira 19 truk setiap harinya diberangkatkan dari bandara menuju hotel-hotel di Makkah. Truk-truk itu membawa koper besar dan koper kecil hingga tongkat milik jamaah.
1. Perbedaan Bertugas di Bandara Madinah dan Jeddah
Bandara Jeddah bukanlah arena pertama yang menjadi lokasi tugas Imam dan kawan-kawan. Sebelumnya pada 2-17 Mei 2025, mereka lebih dulu bertugas di Bandara Internasional Mohammed Bin Abdul Aziz, Madinah.
Petugas lain, Asep Sodikin, pun menceritakan perbedaan tantangan yang didapat selama di Madinah dan Jeddah. “Di Jeddah, kami menunggu di luar area bagasi. Kadang-kadang koper baru keluar satu jam setelah jamaah tiba, jadi kami standby di pintu keluar,” kata Asep sambil menghitung koper dengan alat digital.
Tak cuma menggunakan alat digital, koper juga dihitung secara manual. Hal itu dimaksudkan untuk mencocokkan data lewat dua pola penghitungan yang berbeda.
"Setelah dicocokkan, datanya harus sesuai dengan manifes. Itu yang menjamin jumlah koper sama persis dengan jumlah jamaah yang datang,” kata petugas yang lain, Arhan.