Dwinarto
, Jurnalis-Rabu, 17 September 2025 |08:13 WIB
Ijazah Jokowi yang diunggah politikus PSI Dian Sandi Utama lewat akun X @DianSandiU. (Foto: @DianSandiU/X)
JAKARTA – Mantan terpidana kasus ijazah palsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Bambang Tri kembali melontarkan pernyataan kontroversial terkait keaslian dokumen pendidikan Kepala Negara. Sebelumnya, Universitas Gadjah Mada (UGM) memastikan, ijazah Jokowi adalah asli.
Hal itu diungkapkannya dalam sebuah dialog spesial Rakyat Bersuara bertema “Digugat Lagi, Jokowi: ‘Ada yang Backup’” di iNews TV, Selasa (16/9/2025) malam.
Bambang Tri menyebut sejumlah kejanggalan pada nomor seri ijazah SMA yang dikaitkan dengan Jokowi. Ia menyebut nomor seri tersebut tidak sesuai dengan tahun kelulusan.
“Nomor seri ijazah SMA-nya itu 00812. Kalau dihitung, Jokowi SMA angkatan 1978 seharusnya lulus tahun 1981. Bagaimana bisa ijazahnya tercatat tahun 1980? Itu kan tidak sinkron,” kata Bambang Tri.
Bambang Tri mengklaim memiliki data-data pendukung yang memperkuat keyakinannya tersebut. Ia menegaskan hal ini perlu diuji di pengadilan.
Meski sudah menjalani hukuman penjara dalam kasus serupa, Bambang Tri menegaskan dirinya tetap pada pendirian. Ia menyatakan akan terus melawan melalui jalur hukum untuk membuktikan klaimnya.
(Fahmi Firdaus )