Stoke City saat lawan Oxford United. (Foto: Instagram/oufcofficial)
ADA 5 klub sepakbola paling miskin di dunia yang patut Anda ketahui. Dunia si kulit bundar dalam beberapa tahun ini menjadi industri yang cukup menjanjikan, tak heran banyak tim rela mendatangkan pemain bintang demi meningatkan kualitas klub mereka.
Kita bisa melihat Manchester City yang mendapatkan investasi tak berseri dari konglomerat asal Uni Emirat Arab (UEA), Sheikh Mansour bin Zayed Al Nahyan pada tahun 2008.
Setelah mendapat investasi dari perusahaan minyak, The Citizens –julukan Man City– mampu membeli pemain-pemain mahal. Hasilnya mereka pun sanggup merengkuh berbagai trofi bergengsi, tak terkecuali gelar Liga Champions.
Sayangnya, tak semua klub sepak bola memiliki pondasi baik soal keuangan. Jadi, tetap ada klub yang disebut miskin.
Hebatnya, status keuangan itu tak menjadi patokan untuk fans setia. Masih banyak penggemarnya yang setia mendukung klub-klub berlabel miskin tersebut.
Lantas, siapa saja klub sepak bola paling miskin di dunia? Melansir berbagai sumber, Kamis (8/5/2025), berikut Okezone akan berikan ulasannya.
Berikut 5 Klub Sepak Bola Paling Miskin di Dunia:
5. TSG 1899 Hoffenheim
TSG 1899 Hoffenheim merupakan klub sepak bola yang kini mentas di Bundesliga Jerman. Klub yang berasal dari sebuah desa di barat daya Jerman ini pun hanya berkutat di papan bawah.
Selain tak mampu bersaing di papan atas, Hoffenheim bisa dibilang sebagai klub miskin. Klub yang bermarkas di PreZero Arena itu tercatat hanya memiliki total market value 172,75 juta euro atau Rp3 triliun.
4. Stoke City

Stoke City pernah jadi salah satu klub yang kerap menyita perhatian di Liga Inggris. Klub berjuluk The Potters ini juga jadi tempat bermain beberapa pemain hebat di masanya, seperti Peter Crouch, Ryan Delaph, hingga Ryan Shawcross.
Sayangnya, setelah degradasi pada musim 2018/2019, Stoke City tidak pernah sekalipun promosi lagi ke Liga Inggris. Kini klub yang bernilai 55 juta Euro atau Rp956 miliar itu hanya berkutat di papan bawah Divisi Championship.