3 Pelatih Bulu Tangkis Top Dunia Terbaik dan Paling Ditakuti, Nomor 1 Herry IP!

4 weeks ago 6

3 Pelatih Bulu Tangkis Top Dunia Terbaik dan Paling Ditakuti, Nomor 1 Herry IP!

Herry IP kini menangani ganda putra Malaysia. (Foto: Instagram/@hendrasansan)

TIGA pelatih bulu tangkis top dunia terbaik dan paling ditakuti. Salah satunya ada juru taktik asal Indonesia, Herry IP.

Prestasi fantastis sederet pebulu tangkis dunia diraih tak terlepas dari kiprah pelatih hebat. Tangan dingin mereka membawa pemain bekerja apik di lapangan hingga merebut gelar demi gelar juara.

Beberapa pelatih hebat itu pun muncul dari Indonesia. Saking hebatnya, mereka sampai direkrut untuk tangani pemain luar negeri.

Berikut 3 Pelatih Bulu Tangkis Top Dunia Terbaik dan Paling Ditakuti:

1. Herry IP

Herry IP

Salah satu pelatih bulu tangkis top dunia terbaik dan paling ditakuti adalah Herry Iman Pierngadi atau yang akrab disapa Herry IP. Pelatih legendaris Indonesia ini spesialis menangani sektor ganda, utamanya ganda putra.

Herry IP pernah menangani ganda putra pelatnas PBSI. Sejumlah pemain sukses besar di bawah asuhannya, seperti Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, dan masih banyak lagi lainnya. Nama-nama itu pun sukses menduduki peringkat 1 dunia.

Kini, Herry IP hijrah ke Malaysia. Ganda putra Malaysia pun langsung berhasil mendulang kesuksesan besar di bawah asuhannya. Ada Aaron Chia/Soh Wooi Yik, Man Wei Chong/Tee Kai Wun, dan 3. Junaidi Arif/Yap Roy King. Meski baru sebentar dilatih Herry IP, mereka semua sudah raih gelar juara.

2. Li Yongbo

Kabar Terkini Li Yongbo, Pelatih China Kontroversial yang Nyuruh Rival Susy Susanti Sengaja Kalah Kini Jadi Juragan Durian

Kemudian, ada Li Yongbo. Pelatih asal China ini sukses menyulap banyak pemain Negeri Tirai Bambu -julukan China- jadi sukses besar.

Kiprahnya terlihat di era 2000-an. Di antaranya, ada 18 medali emas yang mampu diraih Li Yongbo di awal kariernya sebagai pelatih. Rincian medali emas itu didapat China dari ajang Olimpiade, Piala Sudirman, hingga Piala Thomas dan Uber.

Read Entire Article
Apa Kabar Berita | Local|