Sinopsis Film Now You See Me 2: Aksi Pesulap Membobol Bank demi Keadilan

10 hours ago 4

 Aksi Pesulap Membobol Bank demi Keadilan

Sinopsis Film Now You See Me 2: Aksi Pesulap Membobol Bank demi Keadilan (Foto: ist)

JAKARTA - Sinopsis film Now You See Me 2 akan dibahas dalam artikel Okezone kali ini.  Now You See Me adalah film bertema perampokan asal Amerika Serikat yang dirilis pada tahun 2013. Film ini disutradarai oleh Louis Leterrier dengan skenario yang ditulis oleh Ed Solomon, Boaz Yakin, dan Edward Ricourt, berdasarkan cerita karya Yakin dan Ricourt. Now You See Me menjadi film pertama dari seri Now You See Me.

Film ini dibintangi oleh jajaran aktor papan atas seperti Jesse Eisenberg, Mark Ruffalo, Woody Harrelson, Mélanie Laurent, Isla Fisher, Common, Dave Franco, Michael Caine, dan Morgan Freeman. Ceritanya mengikuti perjalanan seorang agen FBI dan detektif Interpol yang berusaha membongkar aksi sekelompok pesulap yang melakukan perampokan bank di tengah pertunjukan mereka, lalu membagikan hasil rampokan kepada para penonton.

Menurut Rotten Tomatoes, film ini mendapat persentase persetujuan 51% berdasarkan 171 ulasan dan rating rata-rata 5,80/10.

 Aksi Pesulap Membobol Bank demi Keadilan Sinopsis Film Now You See Me 2: Aksi Pesulap Membobol Bank demi Keadilan

Sinopsis Film Now You See Me 2

Empat pesulap berbakat — J. Daniel Atlas, Merritt McKinney, Henley Reeves, dan Jack Wilder — masing-masing menerima kartu tarot misterius yang membawa mereka ke sebuah apartemen di New York City. Di sana, mereka menemukan instruksi holografis dari sosok yang tidak dikenal.

Satu tahun kemudian, keempatnya tampil di Las Vegas sebagai "The Four Horsemen" dalam sebuah pertunjukan yang dibiayai oleh taipan asuransi, Arthur Tressler. Pada aksi puncak, mereka membawa seorang penonton masuk ke dalam brankas bank Crédit Républicain di Paris. Tumpukan uang euro kemudian tersedot keluar melalui ventilasi brankas dan hujan uang terjadi di tengah penonton. Ketika pihak berwenang memeriksa, brankas di Paris benar-benar kosong.

Agen FBI Dylan Rhodes dan detektif Interpol Alma Dray segera menangkap para Horsemen, namun harus melepaskan mereka karena kurangnya bukti. Mereka kemudian meminta bantuan Thaddeus Bradley, mantan pesulap yang kini menjadi pembongkar trik sulap. Thaddeus menyimpulkan bahwa para Horsemen menggunakan brankas tiruan di atas panggung, mencuri uang asli sebelumnya, lalu mengganti uang tersebut dengan kertas flash paper yang akan terbakar sempurna tanpa meninggalkan jejak saat ventilasi diaktifkan.

Berbekal informasi dari Thaddeus, FBI mengejar para Horsemen hingga ke New Orleans. Di sana, mereka kembali beraksi dengan mentransfer jutaan dolar dari akun milik Tressler kepada para korban badai Katrina yang sebelumnya ditolak klaim asuransinya. Tressler yang marah lantas menyewa Thaddeus untuk membongkar trik mereka.

Di sisi lain, Alma mulai mencurigai para Horsemen sebagai bagian dari "The Eye", sebuah kelompok rahasia pesulap yang mencuri dari yang berkuasa untuk membantu mereka yang tertindas. Dalam upaya mengejar mereka, FBI menemukan bahwa para Horsemen telah mengganti ponsel Dylan dengan perangkat yang disadap, membuat mereka selalu selangkah lebih maju.

Saat mengejar para Horsemen di New York, Jack Wilder tertangkap dan mengecoh FBI. Ia kabur namun terlibat kecelakaan mobil dan dikira tewas. Dylan kemudian menemukan petunjuk soal rencana besar mereka berikutnya: mencuri uang dari brankas Elkhorn Security. Setelah pengejaran panjang, FBI menemukan brankas tersebut, namun isinya hanyalah boneka balon — sebuah tipuan lagi.

Read Entire Article
Apa Kabar Berita | Local|