Nur Khabibi
, Jurnalis-Senin, 02 Juni 2025 |16:00 WIB
Terdakwa Tom Lembong (foto: Okezone)
JAKARTA - Eks Menteri Perdagangan (Mendag), Thomas Trikasih Lembong alias Tom Lembong menyatakan, akan menulis dengan tangan perihal nota pembelaan atau pleidoinya terkait kasus dugaan korupsi importasi gula. Hal itu buntut ipad dan laptopnya disita saat sidak.
"Saya dapat kiriman kertas bertumpuk tumpuk dan pulpen, untuk sementara ini ya semuanya tulis tangan," kata Tom Lembong usai persidangan, Senin (2/6/2025).
Ia mengaku, tidak mempermasalahkan dirinya akan menulis pleidoi dengan tangan. Sebab, dirinya sudah terbiasa menulis surat yang ia gunakan untuk berkomunikasi dulu.
"Saya sih udah biasa (tulis tangan), nggak apa-apa. Tapi ya pertanyaan saya, apa yang optimal untuk mengungkapkan kebenaran, dan menegakan keadilan," ujarnya.
Sebelumnya, Tom Lembong mengungkapkan, alasannya membawa ipad dan laptop meski berada di tahanan. Menurutnya, dua alat elektronik untuk menulis nota pembelaan atau pleidoi.
"Tapi laptop dan iPad kan alat tulis memang saya memanfaatkan itu untuk menulis pleidoi, nanti bakal puluhan halaman dokumen pembelaan saya," sambungnya.