Jamaah Haji Indonesia Bisa Masuk Masjidil Haram Tanpa Kartu Nusuk?

5 hours ago 1

Ramdani Bur , Jurnalis-Senin, 12 Mei 2025 |15:27 WIB

Jamaah Haji Indonesia Bisa Masuk Masjidil Haram Tanpa Kartu Nusuk?

Jamaah Haji Indonesia Bisa Masuk Masjidil Haram Tanpa Kartu Nusuk? (Ramdani Bur)

MAKKAH – Jamaah haji Indonesia tetap bisa memasuki kawasan Masjidil Haram, meski Kartu Nusuk belum terbit. Menurut Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 2025, Muchlis Hanafi, syarikah atau perusahaan layanan haji dan umrah di Arab Saudi sudah menyiapkan surat pengganti atau penanda lain agar jamaah haji Indonesia bisa beribadah di Masjidil Haram.

Idealnya, Kartu Nusuk sudah terbit ketika jamaah haji Indonesia 1x24 jam berada di Tanah Suci. Namun, dalam praktiknya ada kendala sehingga Kartu Nusuk terlambat terbit.

1. Kartu Nusuk Didorong Selesai Tepat Waktu

"Dalam praktiknya di lapangan ada banyak kendala. Nusuk ini sepenuhnya di bawah kendali syarikah," kata Muchlis Hanafi dalam konferensi pers yang diadakan di Kantor Daerah Kerja (Daker) Makkah, Arab Saudi, Minggu 11 Mei 2025.

"Ini (kartu pengganti) bisa menjadi back up bagi jamaah haji Indonesia yang belum mendapatkan Nusuk. Kalau belum mendapatkan Nusuk, ya tetap tenang karena syarikah pun sudah memback up-nya dengan identitas seperti tadi itu," lanjut Muchlis Hanafi yang juga menjabat sebagai Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama (Kemenag).

2. Fokus Ibadah

Muchlis mengingatkan para jamaah agar tidak khawatir, meski Kartu Nusuk belum terbit dan koper bawaan belum tiba di Makkah. Ia meminta jamaah untuk fokus ibadah karena masalah koper dan Kartu Nusuk sudah diurus pihak terkait.

"Masalah koper ini tiap tahun kita hadapi. Jadi, jamaah tidak perlu khawatir. Fokus saja pada ibadah, jangan khawatir soal koper,” tegas Muchlis.

Read Entire Article
Apa Kabar Berita | Local|