Binti Mufarida
, Jurnalis-Jum'at, 25 Juli 2025 |08:53 WIB
Perang Thailand dan Kamboja (foto: AP News)
JAKARTA – Ketegangan militer antara Kamboja dan Thailand kembali memanas. Baku tembak dilaporkan terjadi di wilayah perbatasan kedua negara, dan jet tempur F-16 milik Thailand dilaporkan dikerahkan untuk melakukan pengeboman di sejumlah titik di wilayah Kamboja.
Merespons situasi yang memburuk ini, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Phnom Penh dan Bangkok mengimbau seluruh Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di kedua negara tersebut untuk meningkatkan kewaspadaan.
“Sehubungan dengan terjadinya eskalasi konflik antara Kamboja dan Thailand di wilayah perbatasan Provinsi Oddar Meanchey dan Preah Vihear pada 24 Juli 2025, KBRI Phnom Penh mengimbau seluruh WNI agar tetap tenang, waspada, tidak panik, serta menghindari atau membatasi perjalanan ke wilayah terdampak,” tulis KBRI Phnom Penh, Jumat (25/7/2025).
KBRI juga meminta WNI untuk terus memantau perkembangan dari sumber resmi otoritas setempat dan melakukan lapor diri di portal resmi Kementerian Luar Negeri RI guna mempermudah komunikasi jika terjadi keadaan darurat.
“Melakukan lapor diri di portal Peduli WNI www.peduliwni.kemlu.go.id agar data diri tervalidasi dan mempermudah komunikasi dengan KBRI. KBRI Phnom Penh akan terus memantau situasi dan menyampaikan perkembangan secara berkala. Untuk informasi lebih lanjut, WNI dapat menghubungi hotline KBRI Phnom Penh,” lanjut pernyataan tersebut.