Pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri. (Foto: PSSI)
PELATIH Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-22, Indra Sjafri, memberikan komentarnya terkait hasil undian cabang olahraga (cabor) sepak bola putra SEA Games 2025. Sang pelatih mengaku lega karena lawan-lawan skuad Garuda Muda telah teridentifikasi, sehingga fokusnya kini bisa dialihkan untuk menganalisis dan mencari kelemahan calon lawan.
Pengundian grup telah dilaksanakan di Bangkok, Thailand, pada Minggu 19 Oktober 2025. Total 10 tim dibagi ke dalam tiga grup. Tuan rumah Thailand berada di Grup A bersama Kamboja dan Timor Leste, sementara Grup B diisi oleh Vietnam, Malaysia, dan Laos.
1. Siap Pantau Kekuatan Lawan di Grup C
Timnas Indonesia U-22, yang berstatus juara bertahan, berada di Grup C bersama Myanmar, Filipina, dan Singapura. Grup ini menjadi yang paling unik karena diisi empat tim, yang berartis skuad Garuda Muda harus memainkan satu pertandingan lebih banyak dibandingkan tim di Grup A dan B untuk bisa menembus babak semifinal.
Indra Sjafri menyadari rintangan ekstra yang dihadapi timnya. Namun, juru taktik asal Sumatera Barat itu tidak mau ambil pusing dan langsung mengarahkan fokusnya pada pengumpulan data kekuatan lawan, apalagi Garuda Muda pun terhindar dair grup neraka.
“Bismillah. Dengan sudah adanya hasil drawing ini, kita sudah lebih banyak informasi teknis buat mempersiapkan tim, sudah tahu akan menghadapi negara apa saja,” kata Indra Sjafri ketika dihubungi wartawan, dikutip Senin (20/10/2025).
“Berapa kali bermain di grup, dan siapa lawan pertama kita, dan selanjutnya serta kita juga sudah bisa mencari data-data Match Analysis calon-calon lawan kita,” tambahnya.

2. Misi Pertahankan Emas
Selain menganalisis kekuatan lawan, Indra Sjafri menegaskan bahwa pihaknya akan mempersiapkan Timnas Indonesia U-22 sebaik mungkin. Seluruh persiapan ini diarahkan demi satu misi penting: mempertahankan medali emas yang berhasil direbut pada edisi SEA Games sebelumnya.