Fenomena Kantor Palsu, Cara Anak Muda Hindari Stigma Pengangguran di Masyarakat!

9 hours ago 5

Fenomena Kantor Palsu, Cara Anak Muda Hindari Stigma Pengangguran di Masyarakat!

Fenomena Kantor Palsu, Cara Anak Muda Hindari Stigma Pengangguran di Masyarakat! (Foto: France24)

JAKARTA - Di tengah meningkatnya tekanan sosial dan sulitnya mendapatkan pekerjaan, fenomena unik muncul di salah satu distrik bisnis di Chongqing, China. Sebuah kantor bekas agen perjalanan kini berubah fungsi menjadi “kantor palsu” yang digunakan oleh anak-anak muda untuk berpura-pura bekerja.

Tempat ini sekilas tampak seperti kantor sungguhan. Di dalamnya terdapat meja-meja kerja, komputer, printer, sertifikat bisnis palsu, bahkan ruang istirahat yang sering dimanfaatkan untuk tidur siang. Para "pekerja" di kantor ini umumnya adalah anak-anak muda yang menghadapi tekanan dari keluarga dan lingkungan sekitar karena belum memiliki pekerjaan tetap.

Fenomena Kantor Palsu, Cara Anak Muda Hindari Stigma Pengangguran di Masyarakat! Fenomena Kantor Palsu, Cara Anak Muda Hindari Stigma Pengangguran di Masyarakat!

“Keluarga saya selalu bertanya apa pekerjaan saya. Saya kirimkan foto dari tempat ini, dan itu bisa jadi bukti,” ujar Danny Woo, 21 tahun, kepada France24. Ia mengaku datang ke kantor palsu ini agar tidak lagi dibombardir pertanyaan soal pekerjaan dari keluarganya.

Fenomena ini menjadi semacam solusi sementara bagi sebagian anak muda yang merasa malu, tertekan, atau takut dihakimi karena menganggur. Di dalam kantor palsu ini, mereka melakukan berbagai aktivitas seperti bermain kartu, bermain dengan teman-teman, bahkan mereka tidak benar-benar mencari pekerjaan.

“Pasar kerja di sini sedang tidak bagus. Kalau pun saya mendapat pekerjaan, seringnya harus bekerja sampai larut malam,” kata Jiahan Wu, salah satu pengguna kantor palsu tersebut.

Menurut data resmi, tingkat pengangguran di kalangan anak muda di China mencapai 17% pada tahun lalu. Namun, sejumlah ahli meyakini bahwa angka sebenarnya bisa jauh lebih tinggi. Pertumbuhan populasi yang cepat dan terbatasnya akses ke lapangan kerja menjadikan isu ini sebagai tantangan struktural yang serius jika tidak ditangani secara serius.

Fenomena kantor palsu ini mencerminkan tekanan sosial yang kuat dalam budaya masyarakat China, sekaligus menjadi cerminan dari kegagalan sistemik dalam menyediakan lapangan kerja yang layak dan merata bagi generasi muda.

(Kemas Irawan Nurrachman)

Read Entire Article
Apa Kabar Berita | Local|