Denny Chandra
Komedian senior Denny Chandra menyampaikan pandangannya terkait tren stand up comedy yang kini menjamur di Indonesia. Menurutnya, lawakan berkelompok justru memiliki kekuatan tersendiri yang lebih kaya akan nilai budaya dan kolaborasi.
"Dan yang sekarang diharapkan adalah bagaimana pelawak-pelawak itu bukan hanya, sekarang kan lagi menjamur yang namanya stand up, kalau stand up itu kan sendirian, padahal yang sekarang kita perlukan di Indonesia itu adalah semangat kolaborasi," ujar Denny saat ditemui Okezone di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan.
Denny menilai, lawakan grup memiliki keunikan tersendiri karena biasanya menghadirkan anggota dari latar belakang budaya dan suku yang beragam. Hal ini menurutnya dapat memperkaya materi lawakan sekaligus mempererat kebinekaan.
“Biasanya ada orang Jawanya, orang Madura, orang Bataknya, orang Padangnya. Perbedaan budayanya itu jadi bahan ceng-cengan yang lucu, tapi tetap positif,” jelas Denny.
Ia juga menyoroti bahwa model lawakan kelompok seperti ini merupakan kekhasan Indonesia yang jarang ditemukan di negara lain.
"Semangat kolaborasi yang harusnya muncul adalah seperti dulu ada lawak-lawak grup. Dan lawak grup itu yang cuman ada di Indonesia, di tempat-tempat lain, gak ada tuh yang namanya lawak grup," ujarnya.
"Biasanya kan dibentuk kalau dulu ada Jayakarta ada yang Empat Sekawan, ada yang Diamor, dan lain-lain lah. Yang memunculkan grup-grup yang lain, yang satu dengan yang lainnya biasanya menghadirkan teman-teman yang berbeda secara kesukuan," sambung Denny.