Zohran Mamdani menjadi favorit kuat untuk terpilih sebagai Wali Kota New York City. (Foto: X)
NEW YORK - Zohran Mamdani, seorang anggota parlemen negara bagian berusia 33 tahun pada Selasa, (24/6/2025) selangkah lagi memenangi pemilihan pendahuluan wali kota Demokrat di New York City setelah meraih kemenangan mengejutkan atas mantan Gubernur Andrew Cuomo. Jika terpilih, Mamdani akan menjadi wali kota Muslim New York pertama dalam sejarah Amerika Serikat (AS).
Mamdani, yang mencalonkan diri dalam kampanye sebagai kandidat yang hampir tidak dikenal, unggul atas Cuomo dengan perolehan suara 43,5% berbanding 36,4% dengan hampir 95% suara yang masuk telah dilaporkan, menurut dewan pemilihan kota. Sembilan kandidat Demokrat lainnya tertinggal jauh di belakang.
Mamdani menyatakan kemenangannya saat berbicara di hadapan para pendukungnya.
"Hari ini... dengan visi kota yang dapat diwujudkan oleh setiap warga New York, kita telah menang," katanya dalam pidato yang disiarkan oleh saluran TV ABC7 New York.
Dia berjanji untuk menolak kebijakan Presiden Donald Trump dan "memerintah kota kita sebagai model bagi Partai Demokrat."
Hasil ini belum final hingga minggu depan, karena sistem pemilihan peringkat New York yang memungkinkan warga memilih hingga lima kandidat sesuai urutan preferensi.Namun, keunggulan Mamdani dalam hasil awal pada Selasa tampak terlalu besar untuk dikalahkan Cuomo, atau kandidat lainnya.
Perlombaan tersebut dipandang sebagai pertanda awal tentang arah yang menurut Demokrat harus diambil partai dalam lima bulan ke masa jabatan kedua Presiden Republik Donald Trump yang penuh gejolak.
