Maruarar Sirait sambut baik kesuksesan Piala Presiden 2025. (Foto: Miftahul Ghani/Okezone)
BANDUNG – Ketua Steering Committee Piala Presiden 2025, Maruarar Sirait senang turnamen pramusim Piala Presiden berjalan sukses. Maruarar yang hadir di press conference Road to Final Piala Presiden 2025 di Gedung Sate Bandung, Jumat 11 Juli 2025 itu mengaku bahagia karena banyak dampak positif yang tercipta dengan kehadiran turnamen tersebut.
Pada acara Road to Final Piala Presiden 2025 itu tak hanya menghadirkan Sisingaan, namun juga penampilan adat sunda dari Saung Angklung Udjo. Selain itu, makanan yang disajikan pun secara keseluruhan merupakan makanan khas Jawa Barat, khususnya Bandung. Seperti halnya Batagor, Baso Tahu hingga Seblak.
1. Berikan Dampak Positif
Karena itu, Maruarar merasakan bahagia. Sebab Piala Presiden 2025 yang digelar di Bandung ini telah berdampak positif.
“Ekonomi bergerak, sportivitas. Sekarang kan ada dua klub asing. Sebelumnya belum pernah ada tuh. Oxford dari Inggris dan Port FC dari Thailand, doain ke depan lebih hebat lagi," ungkap Maruarar, dikutip Sabtu (12/7/2025).
“Lalu juga jadi hiburan. Kemarin di Jakarta anak-anak juggling dan nanti di Jalak Harupat supaya mereka punya mimpi. Suatu saat mereka bukan hanya jugling bisa ke Timnas. Supaya mereka tambah semangat dan percaya diri,” tambahnya.

Saat ini Piala Presiden 2025 sudah memasuki babak akhir. Perebutan peringkat tiga antara Dewa United vs Tim Liga Indonesia All Star akan digelar di Stadion si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sabtu, 12 Juli 2025.
Sementara laga final antara Oxford United FC dan Port FC akan digelar di Stadion si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, pada Minggu, 13 Juli 2025.