Laba Jasindo Melonjak 288% Jadi Rp127 Miliar hingga September 2025, Ini Penopangnya (Foto: Okezone)
JAKARTA - PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) atau Jasindo membukukan laba setelah pajak sebesar Rp127,30 miliar hingga September 2025. Laba ini melonjak 288,90% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp32,73 miliar.
Kenaikan laba ini ditopang oleh peningkatan di hampir seluruh lini bisnis. Pendapatan premi mencapai Rp3,00 triliun, tumbuh 11,36% (yoy), sedangkan hasil underwriting meningkat 21,88% (yoy) menjadi Rp299,42 miliar. Sementara itu, hasil investasi naik 6,20% (yoy) menjadi Rp210,8 miliar.
Dari sisi permodalan, RBC Jasindo tercatat 173,49%, jauh di atas ketentuan minimum OJK sebesar 120%, menandakan kondisi keuangan yang sehat dan pengelolaan risiko yang prudent.
“Pertumbuhan ini tidak lepas dari strategi fokus pada portofolio bisnis yang berkualitas serta penerapan risk management partnership dengan para tertanggung korporasi,” ujar Direktur Operasional Asuransi Jasindo Ocke Kurniandi di Jakarta, Selasa (21/10/2025).
“Kami tidak hanya menjual polis, tetapi hadir sebagai mitra strategis dalam merancang dan mengelola risiko secara menyeluruh,” tambahnya.
Dari sisi lini bisnis, pertumbuhan premi terbesar berasal dari lini bisnis engineering (rekayasa) yang naik 263,59% (yoy) menjadi Rp241,35 miliar. Sementara itu, liability tumbuh 124,40%, diikuti cargo sebesar 40,22%, dan energy onshore sebesar 39,34%.
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya