Konvoi Ratusan Pendekar PSHT Diwarnai Bentrok, 1 Orang Tewas dan 2 Luka Sabetan Sajam

5 hours ago 3

Konvoi Ratusan Pendekar PSHT Diwarnai Bentrok, 1 Orang Tewas dan 2 Luka Sabetan Sajam

Pelaku penusuk simpatisan PSHT (foto: Okezone)

MALANG - Konvoi simpatisan perguruan silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT), di Malang berujung ricuh hingga berujung satu orang tewas. Kericuhan terjadi antara simpatisan PSHT, dengan warga Kota Malang, saat rombongan simpatisan itu melintasi kawasan Kota Malang.

Saat itu 200 orang simpatisan PSHT yang melakukan konvoi sengaja membunyikan knalpot brong, sehingga mengganggu ketertiban. Hal ini memicu reaksi dari sejumlah warga Malang, yang saat itu sedang melintas dalam pengaruh minuman keras (miras).

Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Nanang Haryono mengungkapkan, penganiayaan yang berujung tewasnya satu pendekar dari simpatisan PSHT itu dikarenakan ditusuk oleh pelaku bernama Fatur Rochim (25) warga Kelurahan Purwodadi, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, pada Jumat (4/7/2025) dini hari sekitar pukul 01.30 WIB. 

"TKP-nya di pinggir Jalan Raden Panji Suroso depan Araya di depan RS Persada. Pelaku RF ini melakukan penusukan ke salah satu korban peserta konvoi," kata Nanang Haryono, saat konferensi pers di Mapolresta Malang Kota, Jumat (4/7/2025).

Saat itu memang sempat terjadi perkelahian antara pelaku dengan tiga orang dari peserta konvoi simpatisan PSHT. Pelaku yang dalam pengaruh minuman keras (miras) itu terlibat aksi saling ejek dan saling mengintimidasi terlebih dahulu.

"Siapa yang memulai ya sama-sama tersulut amarah di bawah pengaruh miras tadi. Saat keributan itu inisial MAS (18) warga Desa Kunir, Kecamatan Wonodadi, Kabupaten Blitar kena tusuk di dada kiri tembus paru-paru," kata Nanang kembali.

Read Entire Article
Apa Kabar Berita | Local|