Hendra Setiawan dijuluki silent killer saat bertanding (Foto: PBSI)
KISAH unik Hendra Setiawan menarik untuk diulas. Sebab, legenda bulu tangkis itu dijuluki silent killer alias pembunuh yang sunyi saat bertanding.
Hendra merupakan salah satu pebulu tangkis papan atas yang dimiliki Indonesia. Gelarnya bisa dibilang lengkap baik secara individu maupun beregu.
Pria yang kini berusia 40 tahun tersebut sudah merengkuh berbagai prestasi di nomor ganda putra. Paling bergengsi tentu medali emas Olimpiade Beijing 2008 bersama almarhum Markis Kido.
1. Cenderung Pendiam
Walau bergelimang prestasi, Hendra bukanlah sosok yang banyak omong dan cenderung pendiam. Pria asal Kabupaten Pemalang itu lebih memilih berbicara banyak di atas lapangan.
Gaya permainan Hendra juga cenderung kalem dan tidak meledak-ledak. Wajahnya datar tanpa ekspresi bahkan saat tensi pertandingan sedang tinggi-tingginya.
Saking tenang dan pendiamnya, Hendra dijuluki silent killer. Pukulannya paling ditakuti lawan. Bagaimana tidak, ia bisa menyambar bola tanggung dan mengarahkannya untuk menyentuh bibir net.
Saat menyentuh net, shuttlecock bakal jatuh perlahan-lahan ke bidang permainan lawan. Hal itu yang membuat lawan sering mati langkah ketika berusaha mengembalikan bola.