Feby Novalius
, Jurnalis-Selasa, 24 Juni 2025 |06:51 WIB
Maskapai Batalkan Penerbangan Timur Tengah. (Foto: Okezone.com/AP)
JAKARTA – Sejumlah penerbangan ke Timur Tengah dibatalkan setelah serangan Iran ke pangkalan militer Amerika Serikat (AS) di Qatar. Maskapai penerbangan bergegas membatalkan penerbangan dan mengubah rute pesawat karena beberapa negara Timur Tengah menutup wilayah udara untuk sementara waktu.
Keputusan ini diambil saat Iran menyerang Pangkalan Militer AS Al Udeid di Doha, sehingga perjalanan udara terganggu di wilayah yang biasanya sibuk. Serangan Iran menambah gejolak bagi industri penerbangan, sebab rute penerbangan utama telah terputus sejak Israel mulai menyerang Iran pada 13 Juni 2025.
Salah satu maskapai, Air India, telah menghentikan semua operasinya ke Timur Tengah pada Senin, 23 Juni 2025. Begitu pula penerbangan ke pantai timur Amerika Utara dan Eropa.
Beberapa penerbangan bahkan dialihkan kembali ke lokasi lepas landas dan menjauh dari wilayah udara yang ditutup.
"Ini mengerikan," kata seorang penumpang, Miret Padovani, di Bandara Internasional Hamad, Doha, dilansir dari Reuters, Selasa (24/6/2025).
