BMKG: Gempa M5,1 di Manokwari Dangkal, Akibat Sesar Aktif

2 months ago 33

 Gempa M5,1 di Manokwari Dangkal, Akibat Sesar Aktif

Ilustrasi gempabumi M5,1 di Manokwari, Papua Barat/Foto: istimewa

JAKARTA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan analisis gempa M5,1 di Manokwari, Papua Barat, Rabu 2 Juli 2025 pukul 17.33.16 WIB. Hasil analisis menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M4,9.

Episenter gempabumi terletak pada koordinat 1,26° LS; 134,04° BT, atau tepatnya di darat berlokasi 44 km BaratDaya Manokwari, Papua Barat pada kedalaman 10 km.
 
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser (strike-slip)," kata Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono dalam keterangan resminya.

Gempabumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Manokwari dengan skala intensitas II-III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu). Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami.
 
Hingga pukul 18.00 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).
 
Daryono mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. 

"Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," imbaunya.

(Fetra Hariandja)

Read Entire Article
Apa Kabar Berita | Local|