Taufik Fajar
, Jurnalis-Senin, 04 Agustus 2025 |08:01 WIB
Jetstar PHK Karyawan (Foto: Okezone)
JAKARTA – Maskapai penerbangan Jetstar Asia telah resmi menghentikan seluruh operasionalnya di kawasan Asia Tenggara. Sekitar 500 karyawan Jetstar Asia terdampak pemutusan hubungan kerja (PHK) akibat penutupan ini.
Menurut CEO Jetstar Asia John Simeone lebih dari separuh dari 900 lamaran kerja yang diajukan telah mendapatkan tawaran kerja atau undangan wawancara.
"Sebagian telah direkrut di lounge Bandara Changi atau sektor pariwisata lainnya. Kami tetap optimistis semua staf akan mendapat tempat yang layak," ujar Simeone dikutip CNA, Senin (4/8/2025).
Keputusan ini diambil sebagai bagian dari restrukturisasi grup Qantas, induk usaha Jetstar, yang tetap mempertahankan dua unit lainnya: Jetstar Airways di Australia dan Selandia Baru, serta Jetstar Japan.
Penerbangan terakhir Jetstar Asia lepas landas dari Bandara Changi, Singapura menuju Kuala Lumpur dengan nomor penerbangan 3K685 pada Kamis (31/7/2025).