Pakar Hukum hingga Tokoh Agama Kompak Tolak Gelar Pahlawan untuk Soeharto

6 hours ago 2

Pakar Hukum hingga Tokoh Agama Kompak Tolak Gelar Pahlawan untuk Soeharto

Sejumlah tokoh tolak gelar pahlawan untuk Soeharto (foto: Okezone/Anantasya)

JAKARTA - Wacana pemberian gelar Pahlawan Nasional untuk mendiang Presiden ke-2 RI, Soeharto, menuai kecaman dan penolakan dari berbagai kalangan. 

Di tengah polemik ini, Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) menyampaikan surat terbuka kepada Presiden RI Prabowo Subianto terkait rencana pemberian gelar tersebut.

Pakar Hukum Tata Negara, Bivitri Susanti menjabarkan alasan penolakan terhadap rencana pemberian gelar itu. Ia menjelaskan bahwa meski Soeharto dihormati sebagai tokoh penting dalam sejarah bangsa, namun tidak memenuhi nilai-nilai untuk dianugerahi gelar pahlawan nasional.

“Seberapapun kita menghormati para pendiri bangsa, konteksnya berbeda. Bayangkan kalau kita kembali ke UUD 1945 naskah awal, maka tidak akan ada Mahkamah Konstitusi, tidak ada pasal-pasal HAM dalam Pasal 28 UUD secara lengkap. Semua itu hilang,” ujar Bivitri, Selasa (4/11/2025).

Bivitri juga menyinggung rekam jejak kelam Soeharto selama menjabat, mulai dari dugaan pelanggaran HAM berat hingga lamanya masa kekuasaan yang diembannya selama tujuh periode.

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari

Follow

Berita Terkait

Telusuri berita news lainnya

Read Entire Article
Apa Kabar Berita | Local|