Awaludin
, Jurnalis-Senin, 04 Agustus 2025 |07:13 WIB
Massa di Sydney Serukan Perdamaian untuk Gaza (foto: AAP/Dean Lewins via REUTERS)
SYDNEY - Puluhan ribu orang menerjang hujan deras untuk mengikuti aksi damai melintasi Jembatan Pelabuhan Sydney pada Minggu 3 Agustus 2025, dalam seruan global untuk perdamaian dan pengiriman bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza yang dilanda perang.
Aksi bertajuk "Pawai untuk Kemanusiaan" ini digelar di tengah meningkatnya kekhawatiran atas krisis kemanusiaan di Gaza. Menurut otoritas Palestina, hampir dua tahun konflik telah menewaskan lebih dari 60.000 orang, sementara kelaparan akibat blokade dan kurangnya pasokan bantuan semakin meluas.
Beberapa peserta membawa panci dan wajan sebagai simbol kelaparan yang terjadi di Gaza. “Sudah cukup,” kata Doug, seorang pria berusia 60-an yang turut serta dalam aksi tersebut, seperti dilansir dari Reuters.
“Ketika orang-orang dari seluruh dunia bersatu dan bersuara, kejahatan dapat dihentikan,” sambungnya.
Para demonstran datang dari berbagai latar belakang, mulai dari lansia hingga keluarga dengan anak-anak. Pendiri WikiLeaks, Julian Assange, juga turut hadir. Banyak yang membawa payung, bendera Palestina, dan meneriakkan “Kita semua orang Palestina”.
Menurut Kepolisian New South Wales, jumlah peserta mencapai 90.000 orang—melampaui perkiraan awal. Sementara itu, penyelenggara dari Palestine Action Group Sydney menyebutkan dalam unggahan Facebook bahwa jumlah massa bahkan bisa mencapai 300.000 orang.
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya