JAKARTA - Jepang memang terkenal dengan keindahan alam, budaya, dan kulinernya yang unik. Meski mayoritas penduduknya non-Muslim, ternyata ada beberapa destinasi yang ramah bagi wisatawan Muslim.
Dilansir New Straits Times, mulai dari makanan halal hingga fasilitas ibadah tersedia di sejumlah kota berikut ini.
Morioka, Iwate
Terletak di wilayah Tohoku, Iwate merupakan prefektur terbesar kedua di Jepang. Ibukotanya, Morioka, dikenal dengan kuliner khas bernama Wanko Soba. Uniknya, mie soba ini disajikan dalam mangkuk kecil, dan pelayan akan terus menambahkannya hingga pengunjung menutup mangkuk sambil berkata “Maitta!” (menyerah).
Untuk wisatawan Muslim, tersedia pilihan kuah berbahan dasar seafood di Azumaya Soba Shop, dengan pemesanan sebelumnya.
Selain kuliner, Iwate juga punya destinasi populer Geibikei Gorge yang menyediakan fasilitas ramah Muslim. Di sini, pengunjung bisa mencoba tradisi unik “Flying Dango” yaitu bola-bola tepung ketan manis yang dikirim menggunakan keranjang kecil melintasi jurang. Namun, Muslim dianjurkan berhati-hati dalam memilih topping yang tersedia.
Miyajima, Hiroshima
Hiroshima bukan hanya terkenal karena sejarahnya, tapi juga memiliki pulau indah bernama Miyajima (Itsukushima). Salah satu camilan khas di sini adalah Momiji Manju, kue berbentuk daun maple dengan isi pasta kacang merah. Sejak 2016, produk dari merek ternama Yamadaya ini sudah mendapatkan sertifikasi halal.
Selain kuliner, pulau ini juga terkenal dengan Itsukushima Shrine dan gerbang torii terapungnya yang ikonik. Tempat ini menjadi simbol Hiroshima dan baru selesai direnovasi pada akhir 2022.
Fukuoka City, Fukuoka
Beralih ke Kyushu, Fukuoka City dikenal dengan hidangan khas Motsunabe, yaitu hotpot berisi jeroan sapi, kol, dan kuah berbumbu. Wisatawan Muslim bisa mencoba versi ramah Muslim di restoran Kiwamiya, yang menggunakan daging bersertifikat dari Fukuoka Masjid.
Selain kuliner, ada juga Nokonoshima Island, pulau cantik dengan taman bunga musiman yang mekar sepanjang tahun. Suasana kota ini lebih santai dibandingkan Tokyo atau Osaka, sekaligus menjadi gerbang utama menuju kota-kota besar lain di Kyushu.