PPRE Cetak Laba Rp75 Miliar hingga Kuartal II-2025, Tumbuh 13,64%

6 hours ago 3

PPRE Cetak Laba Rp75 Miliar hingga Kuartal II-2025, Tumbuh 13,64%

PT PP Presisi Tbk (PPRE) mencatat laba bersih sebesar Rp75 miliar hingga Triwulan II-2025. (Foto: Okezone.com/PPRE)

JAKARTA – PT PP Presisi Tbk (PPRE) mencatat laba bersih sebesar Rp75 miliar hingga Triwulan II-2025. Capaian tersebut meningkat sebesar 13,64% dibandingkan dengan perolehan laba bersih pada periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp66 miliar.

Menurut Direktur Utama PT PP Presisi, Rizki Dianugrah, pertumbuhan laba ini mencerminkan peningkatan efisiensi dan efektivitas operasional perusahaan. Dari sisi profitabilitas, gross margin perusahaan meningkat menjadi 19,50%, dibandingkan dengan 18,05% pada Triwulan II 2024. Peningkatan margin ini menjadi indikator membaiknya kinerja operasional dan kontrol biaya yang semakin optimal.

Selain itu, rasio leverage juga mengalami perbaikan, di mana Debt to Equity Ratio (DER) menurun menjadi 1,12x, dibandingkan 1,17x pada periode sebelumnya. Penurunan ini menunjukkan keberhasilan PPRE dalam menjaga struktur permodalan yang sehat dan tetap berada dalam batas covenant yang ditetapkan oleh pihak perbankan.

“Kami terus mendorong peningkatan pendapatan dan kontrak baru melalui strategi yang adaptif dan fokus pada efisiensi operasional. Di tengah dinamika industri yang terus berkembang, PPRE berkomitmen untuk menghadirkan solusi inovatif dan menciptakan nilai tambah berkelanjutan bagi para pemangku kepentingan. Kami optimistis terhadap prospek sektor pertambangan ke depan,” ujarnya, Sabtu (9/8/2025).

Kontrak Baru hingga Triwulan II-2025

Sementara itu, PPRE mendapatkan kontrak baru sebesar Rp3,2 triliun hingga Triwulan II-2025. Pencapaian ini mencerminkan pertumbuhan yang signifikan, yaitu meningkat sebesar 60% secara year-on-year (YoY) dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp2 triliun.

Kontrak baru tersebut didominasi oleh segmen jasa pertambangan dan konstruksi dengan kontribusi sebesar 89,58%, menegaskan posisi strategis PPRE di sektor ini. Perseroan juga terus menjajaki peluang kemitraan strategis guna memperluas cakupan bisnis, khususnya di sektor pertambangan.

Sejalan dengan pertumbuhan kontrak baru, kinerja keuangan PPRE juga menunjukkan tren positif. Berdasarkan laporan keuangan Triwulan II 2025, PPRE berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp1,6 triliun, dengan segmen pertambangan dan konstruksi mendominasi kontribusi sebesar 97,6%.

(Feby Novalius)

Read Entire Article
Apa Kabar Berita | Local|