Negosiasi Tarif Dagang RI-AS Tertunda Akibat Shutdown

2 days ago 2

Anggie Ariesta , Jurnalis-Selasa, 07 Oktober 2025 |13:10 WIB

Negosiasi Tarif Dagang RI-AS Tertunda Akibat Shutdown

Negosiasi draf kesepakatan dagang kini terhenti dan akan dilanjutkan setelah situasi di AS kembali pulih. (Foto: Okezone.com/Freepik)

JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan bahwa penghentian operasional pemerintah Amerika Serikat (AS) atau shutdown telah berdampak langsung pada kelanjutan negosiasi tarif dagang antara Indonesia dan AS. Negosiasi draf kesepakatan dagang kini terhenti dan akan dilanjutkan setelah situasi di AS kembali pulih.

Pemerintah AS telah berhenti beroperasi sejak 1 Oktober 2025, setelah Kongres gagal mencapai kesepakatan anggaran.

“Kami masih menunggu berapa lama Amerika shutdown, baru kami bisa mulai untuk legal drafting kembali,” ucap Airlangga dalam acara Wealth Wisdom 2025 PermataBank, Selasa (7/10/2025).

Indonesia saat ini sedang melobi pemerintah AS untuk mendapatkan pengecualian tarif terhadap sejumlah komoditas ekspor penting, termasuk kakao, kopi, dan kelapa sawit.

Sebelum shutdown terjadi, AS telah menetapkan tarif resiprokal sebesar 19 persen terhadap produk Indonesia.

Menurut Airlangga, penurunan tarif resiprokal dari angka sebelumnya 32 persen menjadi 19 persen sudah membantu lima juta penduduk yang bekerja di sektor tekstil, furnitur, dan alas kaki.

Read Entire Article
Apa Kabar Berita | Local|