Cikal Bintang
, Jurnalis-Sabtu, 23 Agustus 2025 |10:37 WIB
Pembalap Tim Ducati Lenovo, Marc Marquez. (Foto: Instagram/ducaticorse)
BALATONFOKAJAR – Pembalap Tim Ducati Lenovo, Marc Marquez, mengungkapkan penilaiannya terhadap Sirkuit Balaton Park setelah melakoni dua sesi latihan pada Jumat 22 Agustus 2025. Marquez mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan lintasan baru di MotoGP 2025 itu usai mencatatkan hasil positif.
Pada sesi latihan bebas pertama (FP1) MotoGP Hungaria 2025, Marc Marquez berhasil menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 1 menit 37,956 detik. Namun, pada sesi latihan, The Baby Alien harus puas di posisi kedua, kalah cepat dari Pedro Acosta (Red Bull KTM) yang membukukan 1 menit 37,061 detik.
Sirkuit ini menjadi tuan rumah balapan MotoGP Hungaria untuk pertama kalinya setelah absen sejak tahun 1992. Marquez pun memiliki kesimpulan menarik mengenai karakteristik lintasan baru ini.
1. Kekurangan Trek Hungaria
Menurut Marquez, salah satu kekurangan sirkuit ini adalah sulitnya melakukan manuver menyalip jika pembalap tidak konsisten.
"Ini trek balap yang cukup sulit, terutama untuk menemukan cara agar tetap konsisten, tidak berlebihan. Selangkah demi selangkah kami mulai terbiasa dengan ritmenya," ungkap Marquez, dilansir dari Crash, Sabtu (23/8/2025).
2. Keunggulan Sirkuit Balaton Park

Selain itu, Marquez mengakui tantangan lain adalah memahami karakteristik sirkuit agar bisa melaju cepat. Namun, ia juga menilai sirkuit ini memiliki keunggulan, yaitu memudahkan para pembalap untuk bersaing ketat satu sama lain.
"Sirkuit ini adalah salah satu yang paling sulit untuk dipahami cara melaju kencang. Tapi ini juga salah satu sirkuit termudah untuk mencapai batasnya. Saya perkirakan besok (sesi FP2, kualifikasi, dan sprint) akan sangat ketat," tutur Marquez.