Mitsubishi Destinator Belum Dibekali Mesin Hybrid, Ini Alasannya (Okezone/Erha A Ramadhoni)
JAKARTA - Di tengah tren kendaraan elektrifikasi di Tanah Air, Mitsubishi Motors saat ini masih belum ikut memasuki segmen tersebut. Padahal, secara global, Mitsubishi memiliki sejumlah model elektrifikasi.
Diketahui, di negara lain seperti Thailand, Mitsubishi telah memasarkan model hybrid. Ini seperti Xpander dan XForce.
1. Mitsubishi Destinator
Sementara baru-baru ini, Mitsubishi Destinator meluncur di Indonesia. SUV premium dengan konfigurasi 7 seater itu dibekali mesin turbo. Mitsubishi belum menyematkan mesin hybrid pada model tersebut.
Presiden Direktur PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Atsushi Kurita, menyebut pihaknya siap membawa mobil hybrid ke Indonesia. Itu karena secara teknis Mitsubishi telah memiliki teknologi hybrid.
“Menurut pandangan teknis, Mitsubishi Motors adalah sejenis pionir dalam bidang elektrifikasi. I EV (i-MiEV) adalah model pertama di dunia untuk elektrifikasi dari baterai, dan seperti yang Anda tahu, hybrid untuk X-Force itu sudah terdapat di Thailand,” kata Kurita di arena GIIAS 2025, ICE BSD, Tangerang, Senin (28/7/2025).
Ia menjelaskan, pihaknya sebenarnya juga sudah siap untuk memproduksi mobil hybrid. Namun, pihaknya saat ini masih fokus pada model relevan yang ditawarkan di pasar Indonesia. Mitsubishi juga ingin memperluas jangkauan konsumen.
“Jadi saya bisa mengatakan dari teknis, kami sudah siap untuk memproduksinya. Untuk jawaban tentang hybrid, seperti yang kalian tahu, kami memang sebenarnya sudah. Ada Xforce yang sudah ada di tangan. Jadi secara teknologi, kami siap-siap saja,” ucapnya.
Diketahui, Mitsubishi baru-baru meluncurkan Destinator. SUV premium itu dipasarkan untuk mengisi posisi di antara Xpander dan Pajero.