Gedung Grahadi Dibakar Massa, Khofifah: Dilempar Molotov!

4 hours ago 3

Binti Mufarida , Jurnalis-Senin, 01 September 2025 |19:54 WIB

 Dilempar Molotov!

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (Foto: Binti M/Okezone)

JAKARTA – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan pihaknya tengah melakukan identifikasi terkait kasus pembakaran Gedung Negara Grahadi dalam aksi unjuk rasa beberapa waktu lalu. Menurutnya, identifikasi ini dilakukan karena Grahadi merupakan bagian dari cagar budaya.

"Tentu itu bagian dari cagar budaya. Kita semua prihatin bahwa bagian barat Gedung Grahadi ternyata dilempari molotov," kata Khofifah di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (1/9/2025).

Khofifah menjelaskan Gedung Grahadi menjadi salah satu bangunan yang menjadi objek amuk massa. Ia menyebut saat ini bagian yang terbakar sudah dipasang sekat untuk keperluan identifikasi lebih lanjut.

"Karena proses pelemparan bom molotov itu semua bisa teridentifikasi," ucapnya.

Di sisi lain, Khofifah menyatakan sudah mendengar aspirasi para peserta unjuk rasa, salah satunya adalah soal permintaan pembebasan orang-orang yang ditahan polisi. 

"Saya tanya mereka menuntut apa, oh kawan-kawannya yang sedang ditahan di Poltabes supaya dikeluarkan. Saya pun bertelepon dengan Pak Kapolda di depan mereka," jelasnya.

"Jadi yang malam itu sampai dini hari, ya sampai setengah dua, yang anggota keluarganya sudah datang menjemput, semua dipulangkan," pungkas Khofifah.

(Arief Setyadi )

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari

Follow

Berita Terkait

Telusuri berita news lainnya

Read Entire Article
Apa Kabar Berita | Local|