67 Mobil Listrik China Disiksa Jalani Uji Coba Musim Dingin, Suhu -25 Derajat Celsius (Autohome via Car News China)
JAKARTA - Sebanyak 67 unit mobil listrik menjalani uji coba musim dingin di China. Bahkan, ada 7 skenario ekstrem pada pengujian tersebut.
1. Uji Coba Musim Dingin Mobil Listrik
Pengujian ini digelar outlet otomotif terbesar di China, Autohome. Uji coba musim dingin 2025 ini digelar di Yakeshi, Mongolia.
Pengujian dilakukan pada suhu antara -10°C dan -25°C. Tujuh skenario yang dievaluasi antara lain jarak tempuh, konsumsi bahan bakar, pengisian cepat, pendingin udara, AEB (Automatic Emergency Braking), akselerasi, dan kemampuan off-road.
Melansir Car News China, ini adalah uji coba musim dingin paling ekstensif yang pernah dilakukan Autohome. Bbahkan mencetak Rekor Dunia Guinness.
"Uji coba mobil musim dingin skala terbesar," kata perwakilan Autohome.
Uji coba musim dingin mencakup hatchback kecil, sedan, dan SUV di semua rentang harga. Harga mobil listrik yang diuji mulai dari 60.000 yuan (sekitar Rp143 juta) hingga lebih dari 2 juta yuan (sekitar Rp4,7 miliar).
Dalam uji jangkauan musim dingin, Xpeng P7 (AWD) menjadi pemenang dengan tingkat pencapaian jangkauan 53,9%, diikuti BYD Yangwang U7 (AWD) dengan 51,8% dan Zeekr 001 (AWD) dengan 49,6% di tempat ketiga. Tesla Model Y (AWD) berada di peringkat ke-31 dengan 35,2%, dan skor terendah diraih Li Auto i8 (AWD) dengan 34,8%. Mobil-mobil lain yang diuji adalah PHEV. Perlu dicatat, pendiri Autohome, Li Xiang, juga merupakan CEO dan pendiri Li Auto.
Skenario pengujian menarik lainnya adalah pengukuran konsumsi energi per 100 km. Skenario ini didominasi hatchback kecil, dengan BYD Seagull (FWD) menjadi pemenang dengan 23,5 kWh per 100 km, diikuti Geely Xingyuan (RWD) dengan hasil yang hampir sama. Tempat ketiga diraih BYD Seal 06 (RWD).
