Industri combat sports di Indonesia punya potensi yang besar termasuk Garuda Fight Championship (Foto: RCTI+)
JAKARTA – CEO Garuda Fight Championship, Helmi Darajat Arifin, menyebut potensi combat sports di Indonesia sebetulnya besar. Ia ingin menunjukkan hal tersebut lewat ajang yang digelar akhir pekan ini.
Dunia tinju Indonesia kembali memanas dengan hadirnya ajang pertarungan Garuda Fight Championship. Mengusung tema ‘For Revenge’, ajang tersebut akan digelar di Pos Bloc, Jakarta Pusat, Sabtu 11 Oktober 2025.
1. Angkat Potensi

Helmi selaku CEO GFC sekaligus promotor acara tersebut menyampaikan ajang itu hadir untuk mengangkat potensi dari combat sports Indonesia. Selain itu, ini juga sebagai ajang pembuktian bagi para petarung Tanah Air.
“Garuda Fight Championship ‘For Revenge’ bukan hanya sekadar pertandingan boxing dan kickstriking tapi juga ajang pembuktian para petarung Indonesia di level profesional dan amatir,” kata Helmi, Jumat (10/10/2025).
Lebih lanjut, Helmi menekankan Indonesia memiliki banyak bakat di dunia olahraga tarung. Melalui GFC, pihaknya ingin membuktikan industri combat sports nasional layak mendapat sorotan lebih luas, baik dari publik maupun ekosistem olahraga itu sendiri.
“Kami ingin menunjukkan bahwa industri combat sports di Tanah Air punya potensi besar dan layak mendapat perhatian publik,” ujar Helmi.
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya