Rafael Struick dan Jens Raven kala membela Timnas Indonesia U-23. (Foto: PSSI)
PENYEBAB Timnas Indonesia U-23 mandul gol dibongkar sang pelatih, Gerald Vanenburg. Dia pun turut membawa-bawa nama Jens Raven.
Ya, Timnas Indonesia U-23 memang kesulitan cetak gol dalam beberapa laga terakhir, termasuk saat melawan Laos U-23 di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 semalam. Alhasil, Garuda Muda gagal menang.
1. Timnas Indonesia U-23 Mandul Gol
Timnas Indonesia U-23 belum berhasil mencetak gol dari sisi permainan terbuka sejak Piala AFF U-23 2025 pada Juli 2025. Terakhir kali, Timnas Indonesia U-23 bisa cetak banyak gol ketika melawan Brunei Darussalam.
Timnas Indonesia U-23 juga gagal cetak satu pun gol saat melawan Timnas Laos U-23 pada Rabu 3 September 2025 malam WIB. Laga yang digelar di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur itu berakhir dengan skor 0-0.
Berkaca pada perjalanan Garuda Muda di Piala AFF U-23 2025, usai kemenangan 8-0 atas Brunei Darussalam Timnas Indonesia U-23 memang kurang maksimal dalam penyelesaian akhir peluang. Saat melawan Filipina U-23 di laga kedua Piala AFF U-23 2025, satu gol Garuda Muda dicetak melalui gol bunuh diri dari Jaime Rosquillo.
Kemudian di laga melawan Malaysia U-23, Timnas Indonesia U-23 bermain imbang 0-0. Sedangkan di semifinal ketika menghadapi Thailand U-23, lagi-lagi gol dicetak melalui skema scrimmage di depan gawang Thailand U-23 yang dikonversi oleh Jens Raven pada menit 84, usai sempat tertinggal 0-1.
Di final Piala AFF U-23 2025, kembali penguasaan bola melawan Vietnam U-23 juga gagal berbuah kemenangan. Kegagalan mencetak gol juga kembali terjadi ketika melawan Laos U-23 di ajang Kualifikasi Piala Asia U-23 2026, meskipun menguasai bola hingga 70 persen.