Paviliun Indonesia Diresmikan, Menteri Hanif: Jadi Jembatan Hijau Dunia

5 hours ago 3

Arief Setyadi , Jurnalis-Selasa, 11 November 2025 |20:43 WIB

 Jadi Jembatan Hijau Dunia

Menteri Lingkungan Hidup/Kepala BPLH, Hanif Faisol Nurofiq (Foto: Ist)

JAKARTA – Pemerintah Indonesia membuka ‘Paviliun Indonesia’ di tengah Konferensi Iklim Dunia (COP30) yang digelar di Brasil. Tempat tersebut akan menjadi panggung utama Indonesia untuk menunjukkan kepada dunia semua aksi nyata yang telah dilakukan dalam menjaga lingkungan.

Menteri Lingkungan Hidup/Kepala BPLH, Hanif Faisol Nurofiq, mengungkapkan, kehadiran paviliun ini merupakan bukti komitmen Indonesia. Pembukaannya dilakukan Menteri Hanid pada Senin 10 November 2025.

“Kita tidak hanya hadir untuk bernegosiasi, tetapi untuk menunjukkan bahwa Indonesia siap menjadi jembatan hijau dunia,” kata Hanif, lewat keterangan persnya, Selasa (11/11/2025).

Paviliun Indonesia layaknya sebuah pameran besar, di mana Indonesia menjadi tuan rumahnya. Adapun tujuannya menjadi "jembatan hijau" yang menghubungkan Indonesia dengan negara-negara lain, para pengusaha, dan masyarakat global. 

Indonesia tidak hanya bicara, namun menunjukkan bukti nyata dalam menjaga bumi sambil membangun ekonomi yang ramah lingkungan. Di pavilion Indonesia setidaknya akan ada lebih dari 50 sesi diskusi dan forum strategis yang menampilkan berbagai keberhasilan Indonesia.

Hal yang bakal dibahas di antaranya, soal menjaga hutan, yakni cara Indonesia merawat hutannya yang menjadi paru-paru dunia. Kemudian, energi bersih tentang upaya beralih dari energi fosil ke energi yang lebih ramah lingkungan.

Selanjutnya soal mengelola sampah, yang membahas mengenai inovasi dalam mengubah sampah menjadi sesuatu yang lebih berguna. Industri ramah lingkungan yakni mendorong pabrik-pabrik untuk mengurangi polusi.

Read Entire Article
Apa Kabar Berita | Local|