Marselino Ferdinan tak dipanggil Timnas Indonesia untuk lawan Arab Saudi dan Irak. (Foto: Instagram/marselinoferdinan10)
MEDIA asal Vietnam, Soha VN menyoroti keputusan pelatih Patrick Kluivert yang tak memanggil Marselino Ferdinan untuk skuad Timnas Indonesia jelang babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada Oktober 2025 mendatang. Menurut Soha, Kluivert melakukan keputusan kontroversial karena tak membawa salah satu pemain andalan Garuda.
Kluivert telah merilis daftar 28 pemain yang akan dipersiapkan untuk menghadapi fase krusial ini. Dari daftar tersebut, beberapa nama yang biasanya menjadi langganan Skuad Garuda justru absen, termasuk Marselino Ferdinan, Ivar Jenner, dan Mees Hilgers.
Ivar Jenner dilaporkan kurang bugar, sementara Mees Hilgers disebut sedang diberi ruang untuk menyelesaikan masalah dengan klubnya. Namun, tidak ada alasan resmi yang terungkap di balik dicoretnya Marselino.
1. Menit Bermain dan Evaluasi Jadi Dugaan Utama
Media Vietnam, Soha VN, secara eksplisit menyoroti ketidakhadiran talenta muda tersebut. Soha menambahkan nama gelandang yang saat ini bermain untuk AS Trencin di Slovakia, Marselino Ferdinan, tidak termasuk dalam daftar 28 pemain yang diumumkan PSSI.
“Dalam keputusan kontroversial baru-baru ini, pelatih tim nasional Indonesia, Patrick Kluivert, tidak memanggil sejumlah pemain kunci dalam daftar skuad untuk persiapan babak kualifikasi keempat Piala Dunia 2026 di Asia," tulis Soha VN, dikutip pada Jumat (26/9/2025).
"Menurut pengumuman yang baru saja dirilis oleh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), daftar 28 pemain tersebut telah dikonfirmasi, dan yang perlu dicatat, nama talenta muda Marselino Ferdinan, gelandang yang saat ini bermain untuk AS Trencin (Slovakia), tidak termasuk," tambah tulisan tersebut.

Memang, Marselino dikabarkan belum mendapatkan menit bermain yang cukup di klub barunya, AS Trencin, setelah dipinjamkan dari Oxford United. Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, menduga bahwa faktor minimnya menit bermain Marselino menjadi pertimbangan utama pelatih.