Legenda MotoGP, Valentino Rossi. (Foto: MotoGP)
ADA 2 pembalap top yang putuskan pindah tim usai juara dunia MotoGP menarik untuk dibahas. Terlebih dalam sejarah MotoGP, tidak banyak pembalap yang berani mengambil langkah ekstrem, yaitu berganti tim segera setelah mereka dinobatkan sebagai Juara Dunia.
Keputusan ini berisiko karena berarti harus beradaptasi dengan motor, kru, dan filosofi pabrikan yang sama sekali baru. Namun, nyatanya ada dua rider yang sejauh ini berani mengambil langkah penuh risiko tersebut, lantas siapa saja mereka?
Berikut 2 Pembalap Top yang Putuskan Pindah Tim Usai Juara Dunia MotoGP:
1. Jorge Martin (Ducati ke Aprilia Usai Juara MotoGP 2024)
Jorge Martin mencatatkan namanya dalam sejarah MotoGP 2024. Ia berhasil meraih gelar Juara Dunia setelah finis ketiga dalam balapan utama MotoGP Barcelona 2024, mengunci keunggulan 10 poin atas Francesco Bagnaia di klasemen akhir.
Martin menjadi pembalap dari tim satelit pertama yang berhasil meraih titel Juara Dunia di era MotoGP, sebuah prestasi yang luar biasa bersama Pramac Prima Ducati. Menariknya, setelah merengkuh gelar, Martin resmi berganti tim untuk musim MotoGP 2025.
Martin meninggalkan tim satelit Ducati dan bergabung dengan tim pabrikan Aprilia bersama Marco Bezzecchi. Martin pun berani mengganti nomor motornya dari 89 menjadi nomor 1 di tim pabrikan Noale, sebuah simbol status barunya.
Jorge Martin juara MotoGP 2024 @89jorgemartin
Kepindahannya ini dinilai mirip dengan Valentino Rossi. Ya, sebelumnya hanya Rossi yang berani pindah tim usai menjadi juara dunia, namun rekor spesial itu kini sudah disamakan Martin,
2. Valentino Rossi (Honda ke Yamaha Usai Juara MotoGP 2003)
Lebih dari dua dekade silam, Valentino Rossi telah lebih dulu membuat keputusan mengejutkan yang serupa. Setelah meraih gelar Juara Dunia MotoGP 2003 bersama tim pabrikan Honda, Rossi memutuskan untuk mencari tantangan baru di tim pabrikan Yamaha.
